Kapan Saja Waktu Yang Tepat Untuk Minum Susu


Susu merupakan minuman yang cukup bergizi yang kaya akan nutrisi. Ini mengandung beberapa vitamin dan mineral dapay menyehatkan tubuh. Tapi apakah aman mengonsumsi susu saat perut kosong? Beberapa orang yang ragu minum susu di pagi hari karena beresiko sakit perut atau masalah pencernaan lainnya. Jadi secara ilmiah, apakah kedua kondisi itu benar-benar terkait?

Bisakah Anda minum susu saat perut kosong?

Minum susu saat perut kosong di pagi hari tidak masalah. Namun, tidak dianjurkan jika Anda memiliki masalah perut, masalah pencernaan atau intoleransi laktosa.
Memilih minum susu sebagai asupan pertama di pagi hari sebenarnya tidak dianjurkan. Anda disarankan untuk mengisi perut dengan minuman bersoda yang dapat membantu membersihkan sistem pencernaan.

Setelah itu, Anda bisa meminum susu atau mencampurnya dengan sereal. Pada titik tertentu, klaim manfaat minum susu. Ada beberapa klaim bahwa minum susu pada waktu-waktu tertentu mungkin memiliki manfaat kesehatan.

Beberapa klaim ini berasal dari pengobatan Ayurveda yang belum dikonfirmasi secara ilmiah. Namun, tak ada salahnya mencoba melihat efek yang bisa bermanfaat bagi kesehatan Anda.

Minum susu di pagi hari

Minum susu saat perut kosong di pagi hari dapat memberi Anda protein yang Anda butuhkan untuk sisa hari itu. Tak hanya itu, segelas susu juga mengandung kalium, kalsium, fosfor, magnesium, protein, dan vitamin.

Minum susu di malam hari

Minum susu di malam hari dapat menyebabkan kantuk dan membantu Anda tidur lebih nyenyak. Selain itu, minum susu juga bisa mencegah Anda bangun dengan rasa lapar. Susu juga dianggap sebagai sarana untuk mengendurkan otot dan meredakan ketegangan di otak, serta menjaga kulit tetap awet muda.

Minum susu saat perut kosong

Menurut Ayurveda, minum susu saat perut kosong atau sebelum makan lebih dianjurkan untuk ibu hamil daripada setelah makan. Tentu saja hanya jika ibu hamil tidak memiliki masalah kesehatan lainnya. Segelas susu hangat plus madu di malam hari dapat membantu meningkatkan kualitas tidur ibu hamil.

Minum Susu Saat Makan

Minum susu dengan makanan dianjurkan untuk membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Kandungan magnesium dan potasium dalam susu dapat membantu mengatur tekanan darah, susu juga sering diperkaya dengan vitamin D yang bermanfaat untuk tulang dan gigi.

Mengenal Brutu Ayam Yang Ternyata Ada Efek Sampingnya


Brutu adalah bagian tubuh ayam yang berbentuk hati dan menonjol. Bagian ini adalah tempat berkumpulnya bulu-bulu ekor. Chicken brutu juga dikenal sebagai chicken rump, chicken tail dan pygostlye dalam bahasa Inggris. Tahukah Anda bahwa brutu ayam bisa dimasak sama dengan bagian ayam lainnya? Tapi mungkin hanya beberapa orang suka memakannya. Selain itu, ada beberapa mitos kesehatan seputar ayam brutu, bahkan ada yang mengklaim bersifat karsinogenik. Faktanya?

Kemungkinan Efek Samping Dari Pantat Ayam

Makan kaki ayam dapat menyebabkan sejumlah efek samping. Meskipun tidak benar-benar terbukti secara ilmiah, Anda harus makan makanan ini dalam jumlah sedang dan tidak berlebihan.

Dapat Menyebabkan Kanker

Menurut ahli, tidak ada bukti bahwa paha ayam memiliki hubungan langsung dengan kanker. Hanya bagian ayam ini yang sering dimasak dengan cara dibakar atau dipanggang.

Cara memasak ini dapat menghasilkan karsinogen, zat yang dapat menyebabkan kanker, terutama pada lemak di bawah kulit. Ini tidak hanya berlaku untuk brutu, tetapi juga untuk jenis protein lain yang dimasak dengan cara ini.

Karena itu, Anda harus mengonsumsi makanan ini dalam jumlah sedang. Anda juga disarankan untuk menghindari bagian ayam panggang karena dianggap karsinogenik.

Meningkatkan Risiko Obesitas

Kaki ayam dianggap populer karena teksturnya yang lezat dan rasanya yang khas. Dalam penelitian menyatakan bahwa bagian ayam ini tinggi kalori dan lemak, sehingga konsumsi berlebihan dapat menyebabkan obesitas.

Obesitas sering disamakan dengan berbagai jenis kanker, hal yang paling umum yaitu kanker usus besar atau kanker usus besar.

Meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah)

Daging ayam juga mengandung lemak jenuh yang diduga berperan dalam penumpukan plak yang dapat menyumbat sirkulasi darah di tubuh Anda.

Mengkonsumsi terlalu banyak lemak jenuh seperti itu dari kaki ayam juga dapat meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Kondisi ini tentu berbahaya karena dapat menyebabkan beberapa penyakit kardiovaskular yang berpotensi mengancam jiwa seperti penyakit jantung dan stroke.

Meskipun ayam brutu rasanya enak, apalagi kalau dibakar, jangan terlalu banyak makannya. Konsumsi makanan ini wajar karena Anda harus memperhitungkan kandungan lemak jenuh dan kalori yang tinggi.