Penyebab HB ( Hemoglobin ) Rendah

HB ( hemoglobin ) merupakan salah satu protein yang bisa anda jumpai dalam sel darah merah dengan memiliki peran sebagai pengikat oksigen. Ketika terjadinya penurunan terhadap sel darah ataupun produksinya menurun maka akan berpengaruh terhadap berkurangnya HB ( hemoglobin ) dalam tubuh. Umumnya, penyebab HB menurun karena adanya gangguan pada kesehatan maupun penyakit tertentu yang tidak boleh diabaikan, seperti

• Kehilangan Banyak Darah

Cedera, kecelakaan ataupun luka termasuk salah satu faktor yang sangat sering menyebabkan seseorang kehilangan darah dengan jumlah yang sangat banyak. Akan tetapi, untuk kehilangan darah tersebut sebenarnya juga dapat terjadi dalam tubuh tanpa anda sadari, seperti infeksi pada saluran kemih, luka pada organ tubuh ( wasir ), pendarahan pada sistem pencernaan dan juga kanker. Selain itu, anda juga dapat kehilangan cukup banyak darah akibat pendarahan hebat selama menstruasi.

• Kanker Darah

Umumnya kanker darah juga dapat menyebabkan rendahnya HB pada tubuh. Multiple myeloma, leukemia serta limfoma merupakan jenis kanker darah yang dapat menyerang tubuh.

Untuk multiple myeloma dapat terjadi saat sel kanker dalam tubuh menumpuk pada sumsum tulang.Leukemia dapat ditandai dengan produksi sel darah putih melebihi jumlah normal. Sedangkan Limfoma termasuk jenis kanker yang menyerang kelenjar getah bening dalam tubuh.

Ketiga jenis kanker tersebut nantinya dapat menghambat produksi sel darah merah sehingga jumlahnya menjadi sangat sedikit dan akhirnya berpengaruh terhadap jumlah hemoglobin dalam sel darah merah menjadi ikut menurun.

• Anemia

Anemia termasuk gangguan kesehatan yang sering menjadi penyebab HB seseorang rendah. Kondisi ini sering disebut dengan penyakit kurang darah yang mana terdiri dari beberapa jenis, diantaranya

– Anemia defisiensi besi yang dapat menyebabkan kurangnya asupan zat besi atau gangguan penyerapan zat besi.
– Anemia aplastik yaitu kurangnya jumlah sel darah merah pada tubuh sehingga menyebabkan kerusakan pada sumsum tulang.
– Anemia hemolitik yang ditandai dengan menyebarnya sel darah merah pada pembuluh darah ( limpa ).
– Anemia sel sabit yaitu kondisi di mana sel darah merah berbentuk tidak normal yang mirip seperti sabit sehingga bentuk tersebutlah yang menyebabkan jumlah HB menjadi rendah.