Lakukan Diet Nabati Yang Berasal Dari Tanaman Atau Buah

 

Istilah pola makan nabati mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita. Diet ini berfokus pada konsumsi makanan nabati. Istilah sayur sendiri dicetuskan pada tahun 1980 oleh seorang ilmuwan bernama Dr. T. Colin Campbell. Ia bahkan disebut sebagai bapak gerakan sayur. Salah satu hasil penelitian Colin menyebutkan bahwa diet protein hewani dapat menurunkan risiko kanker. Melalui banyak penelitian, ia juga menciptakan pola makan nabati yang tidak hanya mengharuskan kita mengonsumsi makanan yang berasal dari tumbuhan, tetapi juga mengurangi konsumsi gula dan lemak jenuh.

Diet Nabati

Perbedaan pola makan nabati, vegetarian, dan vegan. Pola makan nabati memiliki konsep yang mirip dengan vegetarian dan vegan. Secara umum, pola makan nabati memiliki aturan yang sama dengan vegan, tanpa produk hewani, termasuk telur, keju, dan susu. Namun, pola makan vegan bukan hanya tentang makanan, tetapi juga tentang gaya hidup. Penganut gaya hidup vegan disarankan untuk tidak memakai barang-barang yang terbuat dari bagian tubuh hewan, seperti tas kulit atau sepatu. Mereka juga memilih produk perawatan kulit atau makeup yang bebas dari kekejaman atau kekejaman.

Sedangkan vegetarian memiliki banyak variasi. Ada lacto vegetarian yang masih diperbolehkan mengonsumsi susu dan turunannya seperti yoghurt dan keju. Ada juga vegetarian ovo yang bisa makan telur, tapi tanpa susu. Jadi ketiganya memiliki konsep yang hampir sama, namun aturan teknisnya sedikit berbeda.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa pola makan nabati ini memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Misalnya, mencegah berbagai penyakit, seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes. Pola makan nabati juga dapat membantu kita mempertahankan berat badan dan dengan demikian mencegah obesitas. Dengan tubuh yang lebih sehat, kita dapat menghindari konsumsi obat-obatan kimia secara berlebihan.

Makanan Diet Berbasis Tumbuhan

Lalu, makanan apa saja yang bisa dikonsumsi oleh penganut pola makan nabati? Dalam diet ini, kita makan seperti biasanya dimana terdapat karbohidrat, kalsium, protein, zat besi, lemak, mineral dan vitamin yang dibutuhkan tubuh. Secara umum bahan tumbuhan dibedakan menjadi beberapa jenis tergantung dari kelompok bahan makanannya dan nilai gizinya untuk kebutuhan tubuh. Kalian bisa mengkonsumsi sayuran, buah – buahan, kacang – kacangan, dan biji – bijian.

Aturan Diet Jantung Bagi Penderita Penyakit Jantung

Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab yang termasuk ke dalam urutan teratas dari tingginya angka kematian yang terjadi terhadap orang dewasa di seluruh dunia. Terdapat sekitar 16,9 juta jiwa yang meninggal setiap tahunnya  yang disebabkan oleh penyakit kardiovaskular. Selain itu, berbagai gangguan serta masalah yang dialami oleh pembuluh darah maupun jantung paling banyak diakibatkan oleh kebiasaan merokok, terlalu sering konsumsi makanan yang tidak sehat dan juga tidak melakukan olahraga secara rutin. Untuk penyakit kardiovaskular sendiri tidak hanya mempengaruhi organ jantung, namun gangguan yang muncul pada pembuluh darah juga tergolong ke dalam penyakit jantung.

Dengan melakukan diet yang tepat maka dapat membantu para pasien untuk menunjang serta memulihkan berbagai jenis pengobatan jantung yang dilakukan. Minuman dan makanan yang dikonsumsi oleh mereka yang menderita penyakit jantung juga perlu diperhatikan. Penyakit jantung dapat terjadi karena terdapat beberapa masalah pada jantung yang tidak ditangani dengan baik sehingga akhirnya membuat jantung tidak dapat berfungsi dengan normal. Gagal jantung, penyakit jantung dan juga infark miokardium merupakan berbagai jenis penyakit jantung yang termasuk ke dalam akumulasi dari sejumlah masalah pada organ jantung yang tidak dapat diatasi.

Tujuan dari diet jantung ini yakni untuk menunjang pengobatan bagi para pasien penderita penyakit jantung, seperti

* Membantu menurunkan berat badan untuk pasien yang mempunyai berat badan berlebihan
* Memberikan makanan sesuai kebutuhan tanpa membuat kinerja jantung menjadi berat
* Menghilangkan dan juga mencegah edema ( bengkak ) yang diakibatkan oleh penimbunan air maupun garam dalam tubuh.

Adapun beberapa prinsip diet yang perlu dijalani bagi para penderita penyakit jantung, antara lain

• Penuhi Protein Sesuai Kebutuhan

Dalam hal ini tidak ada perbedaan jumlah protein yang diperlukan oleh para penderita penyakit jantung dengan orang yang masih sehat, yakni sekitar 0.79 gram/kg berat badan. Protein hewani yang rendah lemak merupakan sumber protein yang sangat dianjurkan, seperti ayam tanpa kulit, susu rendah lemak, ikan, susu skim dan juga daging sapi tanpa gajih. Disisi lain, sumber protein nabati yang sarankan yakni kacang merah dan juga kacang kedelai. Perlu diingat, harap menghindari berbagai jenis kacang – kacangan yang mengandung lemak tinggi.

• Cukupi Energi

Setiap tubuh pasti memerlukan energi dalam beraktivitas, termasuk mereka yang menderita penyakit jantung. Untuk kebutuhan energi bagi para penderita penyakit jantung perlu disesuaikan dengan kecukupan energinya. Sumber energi tersebut dapat diperoleh dari berbagai jenis makanan yang mengandung karbohidrat tinggi.