Manfaat Bunga Telang Untuk Kesehatan

Kembang telang ( cltorea ternatea ) termasuk tumbuhan dengan bagian kelopak bunganya berwarna biru dan hanya bisa dijumpai pada area tropis. Untuk jenis bunga ini sudah banyak dibuat menjadi teh dengan memiliki sifat antihiperglikemik serta antioksidan sehingga sangat baik bagi kesehatan. Umumnya, daun bunga telang yang telah dikeringkan akan dibuat menjadi pewarna alami ataupun teh pada pengobatan Tiongkok dan juga Ayurveda.

Berikut beberapa manfaat daun telang untuk kesehatan tubuh, diantaranya

• Memiliki Kandungan Senyawa Antioksidan

Mungkin sebagian dari anda sudah mengetahui bahwa pentingnya antioksidan bagi tubuh. Ini karena ia dapat membantu dalam melawan sejumlah radikal bebas pada tubuh. Radikal bebas tersebut nantinya dapat berpengaruh terhadap kesehatan sehingga sangat diperlukan antioksidan. Nah, bunga telang bisa menjadi salah satu pilihan yang tepat untuk memperoleh antioksidan.

Dilansir dari International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, mengungkapkan bahwa terdapat sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2013 dengan melakukan perbandingan kandungan antioksidan terhadap bunga telang yang telah diekstrak. Hasilnya bahwa ekstrak metanol tersebut ternyata mengandung cukup banyak antioksidan.

• Mempercepat Penyembuhan Terhadap Luka

Tidak hanya baik bagi kesehatan tubuh, ternyata khasiat bunga telang juga dapat membantu mempercepat proses penyembuhan terhadap luka. Hal tersebut berdasarkan sebuah bukti yang telah diuji dengan menggunakan hewan sebagai bahan percobaan yang diberi akar bunga telang serta ekstrak biji.

Didalam penelitian tersebut dijumpai bahwa ekstrak biji tumbuhan ini memiliki kandungan flavonol glikosida serta kandungan senyawa fenolik yang terdapat di dalamnya. Sejumlah penelitian mempercayai bahwa keduanya bisa mempercepat proses penyembuhan luka karena sifat anti-inflasi yang dimilikinya.

• Membantu Mengatasi Gangguan Kecemasan

Menurut sebuah penelitian yang dilansir melalui Jurnal Ancient Science of Life mengenai yoga terhadap gangguan kecemasan serta penggunaan teh bunga telang. Dalam penelitian tersebut diikuti oleh tiga puluh penderita dengan gangguan kecemasan yang dibagi menjadi tiga kelompok.

Untuk kelompok A menggunakan teknik yoga sebagai metode pengobatan. Kelompok B diberikan akar bunga telang yang telah dikombinasikan dengan susu. Lalu kelompok C diberikan keduanya. Hasilnya para peserta yang tergabung di dalam kelompok C memperlihatkan perkembangan yang cukup signifikan, ketimbang kelompok lain.

Jika dilihat dari hasil penelitian diatas memang cukup menjanjikan, namun hal tersebut juga diperlukan uji coba lebih lanjut mengenai cara kerja bunga telang untuk gangguan kecemasan.